WARGA STOP PEKERJAAN PENGASPALAN DI KECAMATAN BELIDA DARAT TOKOH MASYARAKAT : KAMI MENGINGINKAN KUALITAS BUKAN KUANTITAS

Muara Enim ,- Liveinfosumsel,-pembangunan desa merupakan  proses perubahan yang di rencanakan untuk memperbaiki berbagai aspek,tentulah sebuah perubahan menjadi harapan yang terbaik dan berkualitas,tetapi lain halnya peningkatan jalan di desa gaung asam yang Terjadinya penghentian pekerjaan peningkatan jalan Gaung Asam – Prabumulih oleh warga kecamatan Belida Darat beberapa hari ini, masyarakat menginginkan kualitas bangunan disesuaikan dengan kajian teknis yang ada dalam RAB. Demikian disampaikan salah satu masyarakat Desa Tanjung Bunut kecamatan Belida Darat (15/12) kepada media.

“Warga”Kami menghentikan pekerjaan pengaspalan ini bukan berarti kami menghambat pembangunan malah kami mengapresiasi setinggi-tingginya , tapi kami menginginkan kualitas pekerjaan yang maksimal sesuai dengan RAB yang ada. ” Ujar maulana warga Desa Tanjung Bunut kecamatan Belida Darat.

Selanjutnya Maulana menyampaikan kualitas yang dimaksud mulai dari ketebalannya dan juga komposisi aspal, volume aspal perekat serta teknis pekerjaan lainnya sehingga pemanfaatan bangunan pemerintah ini lama dinikmati masyarakat.

“Yang kami inginkan dari segi kualitas berupa ketebalan aspal, komposisi aspal, kualitas aspal perekatnya dan juga teknik lainnya termasuk keselamatan pekerja dan warga yang melintas sebagaimana tertuang dalam kontrak”
Ketua LP2KP sumsel yang kami hubungi terkait permasalahan ini mendukung kepedulian masyarakat terhadap jalannya proses pembangunan tersebut karena sebagai penerima manfaat dan pembayar pajak mereka berhak mendapatkan mutu bangunan yang berkualitas dengan tidak menyalahi RAB yang sudah disepakati dalam Perjanjian kontrak.


“Sebagai lembaga yang memantau pembangunan dan kinerja pemerintah sangat mendukung aksi yang dilakukan oleh masyarakat terkait permintaan kualitas bangunan, mereka kan yang menerima manfaat juga pemilik uang dari pajak yang mereka bayarkan, jadi mereka berhak Mutu bangunan yang berkualitas”.
Sebagaimana telah diberitakan oleh beberapa media online terhadap pwkerjaan peningkatan jalan Gaung Asam menuju perbatasan kota prabumulih menuai protes dari masyarakat Kecamatan belida Darat karena kualitas bangunan diduga tidak bermutu disebabkan pemborong melakukan tindakan kecurangan dengan mengurangi ketebalan aspal. Hal ini juga telah dilakukan kontrol oleh salah satu anggota DPRD muara Enim Lusi Suryadi yang mengecek langsung ke lapangan dan membuktikan tuduhan masyarakat tersebut.salim

Live info sumsel

  • www.liveinfosumsel.com

    LIVE INFO SUMSEL SUMBER INFORMASI TERKINI

    Related Posts

    Pembangunan Toilet SD 10 Sungai rotan. Diduga kurang anggaran.

    Live info sumsel – Sungai rotan, Muara enim, Rabu 18/09/2024. Diduga pembangunan Rehabilitasi toilet Sanitasi SD 10 Sungai Rotan, kecamatan Sungai rotan, kabupaten  muara enim, sumatra selatan, kurang anggaran, sehingga…

    Gudang BBM ilegal kebal hukum Polda Sumsel terkhususnya wilayah Ogan ilir

    Liveinfosumsel-Ogan ilir.Walaupun sudah terbentuknya Tim satgas yang telah diresmikan rupanya bukan membuat takut para mafia BBM ilegal ,tapi malahan membuat gudang tempat penampungan Bahan Bakar Minyak (BBM) ilegal yang tak…

    Loading

    You Missed

    Pembangunan Toilet SD 10 Sungai rotan. Diduga kurang anggaran.

    Gudang BBM ilegal kebal hukum Polda Sumsel terkhususnya wilayah Ogan ilir

    Gudang BBM ilegal kebal hukum Polda Sumsel terkhususnya wilayah Ogan ilir
    Diduga Pembangunan TPA Gelumbang, Menelan Anggaran Negara Milyaran Rupiah, Hingga sayang untuk dipungsikan

    200 massa aliansi peduli masyarakat(APM) MELANJUTKAN AKSI DEMONTRASI DI DEPAN PT.PERTAMINA PERSERO

    200 massa aliansi peduli masyarakat(APM) MELANJUTKAN AKSI DEMONTRASI DI DEPAN PT.PERTAMINA PERSERO
    Patut Di apresiasi, kesigapan pihak dinas tanaman panganan hortikultura dan peternakan Kabupaten Muara Enim

    OKNUM ASN SEKRETARIAT DPRD LAHAT USIR WARTAWAN PAKAI PENGERAS SUARA PLB RESMI LAPOR KE POLISI

    OKNUM ASN SEKRETARIAT DPRD LAHAT USIR WARTAWAN PAKAI PENGERAS SUARA PLB RESMI LAPOR KE POLISI