LIPER RI Dan LIPERNAS Di dampingi Divisi Hukum THABRANI SH mengecam keras pemerintah setempat, yang terkesan mengabaikan nasib yang dialami keluarga dan sdr DINI AMINARTI 18thn, yang sudah cukup lama bertahan hidup dengan segala kekurangan, tanpa sedikitpun tersentuh bantuan dari pemerintah, yang mana kita ketahui pemerintah telah menggelontorkan dana milyaran, guna membantu masyarakat yang tidak mampu atau di bawah garis kemiskinan.
Palembang 30 mei 2024
Miris memang nasib yang dialami warga pulo kerto Rt 27 RW 04 ,gandus Palembang, yang bernama lengkap Dini Aminarti bin Irwansyah 18thn, yang diduga menderita disabilitas, menurut keterangan dari orang tua nya, keadan Dini seperti ini sejak berumur lebih kurang 4 tahun hingga sekarang.
Dan pilu nya lagi bapak Dini Aminarti pun mengalami cacat permanen di kakinya, akibat kecelakaan enam tahun yang lalu, sehinga sebagai kepala keluarg beliau kesulitan mencari nafkah untuk keluarga nya.
Sehingga ibu Dini Aminarti lah yang harus menjadi tulang punggung keluarga, dengan bekerja serabutan untuk memenuhi kebutuhan sehari hari, agar tetap bertahan hidup.
Melihat hal itu, Dengan dasar kemanusian yang adil dan beradap, Team LIPER RI dan LIPERNAS didampingi Divisi Hukumnya, pada tanggal 16 april 2024 mendatangi Dinas sosial yang terletak di jalan Merdeka depan kantor wali kota palembang, guna melaporkan dan menyampaikan apa yang dialami keluarga tersebut. tutur THABRANI SH,” iya kami ceritakan Semua apa yang kami lihat Kepada Dinsos, tuturnya.
Di tambahkan Rusmin Setelah kami Datang ke Dinsos, pada tanggal 17 April 2024 LIPER RI dan LIPERNAS Datang kembali ke rumah Dini, beserta utusan Dinas sosial, Bapak Umar, kedatang langsung ke lokasi itu bertujuan untuk melihat kondisi keluarga tersebut sekali gus mendata keluarga bapak irwansyah,Terangnya.
Menurut nara sumber ( Mul) beserta masyarakat setempat, menjelaskan kepada awak media, Memang sudah lama sekali dini Aminarti ini sakit sejak ia masih kecil, mereka pernah menemui pak RT selaku perpanjangan tangan pemerintah, agar bisa menjadi keluarga penerima Manfaat (PKM). dari Dana sosial atau apa pun. namun haraan itu cuma sebatas harapan saja, ujar warga.
Setelah Melihat dan mendata keluarga tersebut, pada 17 april lalu, Sampai hari ini belum ada kabar yang jelas apa kelanjutan dari pihak dinsos.
Hal ini membuat geram Team LIPER RI, dan LIPERNAS atas sikap Dinas soasial terdebut, kami akan mendesak pihak terkait agar gerak cepat dalam menyikapi kondisi keluarga tersebut. supaya bisa mendapatkan Bantuan. pungkas Thabrani SH.
hingga berita ini di tayang kan blum ada tanggaban dari instansi terkai, terkhusus Dinas sosial yamg telah mengambil Data.(Red)
editor : kabiro.